mau tau cara mengatasi demam berdarah?yuuuk liat
Cara Mengatasi Demam Mik atau Camera
Perasaan gugup yang bagaimana-pun
juga akan merusak terhadap penampilan seseorang, biasanya perasaan
gugup juga akan timbul ketika kita memegang mikrophone atau berdiri di
depan kamera, ini disebabkan kita terkena sebuah virus, yang virus
tersebut tidak perlu kita obati ke dokter atau tabib terdekat. Namun
diri kita sendiri pasti bisa untuk mengobatinya.
Biasanya terjadi gejala-gejala sebagai berikut:
- Ketegangan fisik
- Napas pendek
- Kerongkongan berkontraksi dan mengecil
- Gangguan pada perut atau sakit perut yang luar biasa
- Tangan dan lutut gemetar.
Apabila terjadi gejala-gejala diatas, maka secara otomatis selama penampilan berlangsung akan timbul gejala-gejala seperti:
- Perubahan nada suara
- Kehabisan nafas di tengah-tengah kalimat
- Kehilangan suara
- Kehilangan konsentrasi
- Menampilkan sikap yang terluhat kurang baik
- Yang paling ektren, tidak bisa berbicara sama sekali
Secara umum akibat timbulnya virus tersebut disebabkan oleh:
1. Kurangnya pengalaman dan persiapan
Hal ini dapat diatasi dengan
sering melakukan latihan, dengan latihan maka kita akan menjadi
profesional, karena hal itu sudah menjadi sebuah kebiasaan.
2. Rasa Takut gagal
Terkadang kita memiliki rasa
takut sebelum kita melakukannya, apa yang akan kita lakukan, kita merasa
ragu, dan ada sebuah hal yang paling ditakutkan, yaitu sebuah
kegagalan, jika kita ingin berhasil, maka rasa takut gagal itu harus
secepatnya dihilangkan, walaupun kita gagal, nantinya kita bisa
memperbaikinya dan belajar kembali dari sebuah kegagalan tersebut.
Rasa takut gagal bisa diatasi
dengan mengkonsentasikan diri pada pesan yang akan disampaikan, lupakan
diri kita, dan lupakan penonton, apakah itu orang banyak atau teman kita
yang sedang memperhatikan kita, anggaplah kita sedang berbicara dengan
satu atau dua orang saja, yang sangat kita hargai dan sangat kita
hormati.
3. Kurangnya rasa harga diri
Sifat rendah hati adalah sesuatu
yang amat baik, tetapi menyepelekan diri sendiri adalah tidak benar,
karena diri kita adalah ciptaan tuhan yang tiada tandingannya. kita
adalah “kita hidup’ atau “yang selalu hidup” karena kita adalah “unik’,
maka kita mempunyai sesuatu yang ‘unik’ untuk ditawarkan, bila kita
menghargai diri sendiri, maka kita akan menampilkannya dengan “mutu yang
sesuai’ bila kita menghargai penonton/pendengar kita, maka kita akan
menemukan sesuatu yang bermanfaat untuk disampaikan kepada mereka, dan
apabila kita mengahargai topik pembicaraan, maka kita akan menemukan
cara menyampaikannya kepada orang lain.
Diri sendiri,pendengar dan topik
pembicaraan adalah satu kesatuan, yang sangat erat kaitannya dengan
proses komunikasi kita. Komunikasi yang sukses akan meningkatkan rasa
percaya diri, dan mengembangkan rasa harga diri kita, rasa harga diri
yang memikat dan mempesona akan melahirkan penampilan yang baik, dan
penampilan yang baik akan mengangkan harga diri kita.
4. Kurangnya waktu atau usaha untuk persiapan mental.
Selama menjelang masa-masa
tampil, kita harus menghilangkan baik secara fisik maupun secara mental
rasa keraguan, rasa bingung, kacau yang ada pada diri kita, usahakan
bersikap rileks dan santai,mengumpulkan semua pikiran dan ingatan,
konsentrasi pada penampilan yang sudah dekat.
Hal-hal yang harus diperhatikan sebelim kita tampil.
1. Pikirkan apa yang akan kita katakan
2. Pikirkan
suasana hati, kecepatan membaca yang tepat, pentingnya pesan yang akan
disampaikan, pengucapan atau semua yang telah kita siapkan
3. Melatih tubuh rileks dan santai
4. Sebaiknya duduk dikursi yang nyaman
5. Mulai dengan penampilan fisik yang santai, dimulai dari kpala, leher, bahu dan sebagainnya.
6. Sesudah
berusaha merileksan seluruh tubuh, bayangkan dalam pikiran bahwa rasa
tertekekan dan tegang dapat dibebaskan melalui ujung jari-jari kita,
apabila kita lakukan terus menerus, maka rasa tegangpun akan hilang
7. Pada
saat itu pula mulailah berfikir tentang tugas kita dan tanamkan dengan
pasti dalam pikiran kita, tujuan dan pesan sebagaimana yang telah kita
persiapkan.
5. Suara dan penampilan diri yang kurang disukai.
Perubahan kunci nada suara yang
lebih tinggi akan menghasilkan bunyi suara yang tinggi pula, bahkan akan
terdengar melengking. Hal ini disebabkan rasa gugup yang berlebihan
yang berakibat tegangnya lipatan suara. Minuman yang panas dapat
mengurangi ketegangan pada lipatan suara, teh panas, kopi dan air jeruk
akan mendorong kita untuk mengeluarkan suara dengan lebih baik.
Sumber bacaan:
Resmisari pane, teddy, speak out.2004. jakarta. PT Gramedia Pustaka Utama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar