Wi-Fi
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Wi-Fi ( /ˈwaɪfaɪ/, juga ditulis Wifi atau WiFi) adalah sebuah teknologi terkenal yang memanfaatkan peralatan elektronik untuk bertukar data secara nirkabel(menggunakan gelombang radio) melalui sebuah jaringan komputer, termasuk koneksi Internet berkecepatan tinggi. Wi-Fi Alliance mendefinisikan Wi-Fi sebagai "produk jaringan wilayah lokal nirkabel (WLAN) apapun yang didasarkan pada standar Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) 802.11".[1] Meski
begitu, karena kebanyakan WLAN zaman sekarang didasarkan pada standar
tersebut, istilah "Wi-Fi" dipakai dalam bahasa Inggris umum sebagai
sinonim "WLAN".
Sebuah alat yang dapat memakai Wi-Fi (seperti komputer pribadi, konsol permainan video, telepon pintar, tablet, atau pemutar audio digital) dapat terhubung dengan sumber jaringan seperti Internet melalui sebuah titik akses jaringan nirkabel. Titik akses (atau hotspot)
seperti itu mempunyai jangkauan sekitar 20 meter (65 kaki) di dalam
ruangan dan lebih luas lagi di luar ruangan. Cakupan hotspot dapat
mencakup wilayah seluas kamar dengan dinding yang memblokir gelombang
radio atau beberapa mil persegi — ini bisa dilakukan dengan memakai
beberapa titik akses yang saling tumpang tindih.
"Wi-Fi" adalah merek dagang Wi-Fi Alliance dan nama merek untuk produk-produk yang memakai keluarga standar IEEE 802.11. Hanya produk-produk Wi-Fi yang menyelesaikan uji coba sertifikasi interoperabilitas Wi-Fi Alliance yang boleh memakai nama dan merek dagang "Wi-Fi CERTIFIED".
Wi-Fi mempunyai sejarah keamanan yang berubah-ubah. Sistem enkripsi pertamanya, WEP,
terbukti mudah ditembus. Protokol berkualitas lebih tinggi lagi, WPA
dan WPA2, kemudian ditambahkan. Tetapi, sebuah fitur opsional yang
ditambahkan tahun 2007 bernama Wi-Fi Protected Setup (WPS),
memiliki celah yang memungkinkan penyerang mendapatkan kata sandi WPA
atau WPA2 router dari jarak jauh dalam beberapa jam saja.[2] Sejumlah
perusahaan menyarankan untuk mematikan fitur WPS. Wi-Fi Alliance sejak
itu memperbarui rencana pengujian dan program sertifikasinya untuk
menjamin semua peralatan yang baru disertifikasi kebal dari serangan AP
PIN yang keras.
Daftar isi
[sembunyikan]Sejarah
Sejarah teknologi 802.11 berawal pada putusan Komisi Komunikasi Federal AS tahun 1985 yang merilis pita GSM untuk pemakaian tanpa lisensi.[3] Pada tahun 1991, NCR Corporation bersama AT&T menemukan pendahulu 802.11 yang ditujukan untuk sistem kasir. Produk-produk nirkabel pertama berada di bawah nama WaveLAN.
Sejumlah besar paten oleh banyak perusahaan memakai standar 802.11.[6] Pada tahun 1992 dan 1996, organisasi AustraliaCSIRO mendapatkan paten untuk sebuah metode yang kelak dipakai di Wi-Fi untuk menghapus gangguan sinyal.[7] Pada bulan April 2009, 14 perusahaan teknologi setuju membayar $250 juta kepada CSIRO karena melanggar paten-paten mereka.[8] Ini mendorong Wi-Fi disebut-sebut sebagai temuan Australia,[9] meski hal ini telah menjadi topik sejumlah kontroversi.[10][11] CSIRO
memenangkan gugatan senilai $220 juta atas pelanggaran paten Wi-Fi
tahun 2012 yang meminta firma-firma global di Amerika Serikat membayar
hak lisensi kepada CSIRO senilai $1 miliar.[8][12][13]
Tahun 1999, Wi-Fi Alliance dibentuk sebagai sebuah asosiasi dagang untuk memegang merek dagang Wi-Fi yang digunakan oleh banyak produk.[14]
Nama
Istilah Wi-Fi, pertama dipakai secara komersial pada bulan Agustus 1999,[15] dicetuskan oleh sebuah firma konsultasi merek bernama Interbrand Corporation.
Wi-Fi Alliance mempekerjakan Interbrand untuk menentukan nama yang
"lebih mudah diucapkan daripada 'IEEE 802.11b Direct Sequence'".[16][17][18] Belanger juga mengatakan bahwa Interbrand menciptakan Wi-Fi sebagaiplesetan dari Hi-Fi (high fidelity); mereka juga merancang logo Wi-Fi.
Wi-Fi Alliance awalnya memakai slogan periklanan untuk Wi-Fi, "The Standard for Wireless Fidelity",[16] tetapi
kemudian menghapusnya dari pemasaran mereka. Meski begitu, sejumlah
dokumen dari Alliance tahun 2003 dan 2004 masih menggunakan istilah Wireless Fidelity.[19][20] Belum ada pernyataan resmi mengenai penghapusan istilah ini.
Teknologi non-Wi-Fi yang dibutuhkan untuk titik-titk tetap seperti Motorola Canopy biasanya disebut nirkabel tetap. Teknologi nirkabel alternatif meliputi standar telepon genggam seperti 2G, 3G, atau 4G.
Sertifikasi Wi-Fi
IEEE tidak menguji peralatan untuk memenuhi standar mereka. Badan nirlaba Wi-Fi Alliance didirikan tahun 1999 untuk mengisi celah ini — untuk menetapkan dan mendorong standar interoperabilitas dan kompatibilitas mundur, serta mempromosikan teknologi jaringan wilayah lokal nirkabel. Pada 2010, Wi-Fi Alliance terdiri dari lebih dari 375 perusahaan di seluruh dunia.[21][22]Wi-Fi Alliance mendorong pemakaian merek Wi-Fi kepada teknologi yang didasarkan pada standar IEEE 802.11 dari Institute of Electrical and Electronics Engineers. Ini meliputi koneksi jaringan wilayah lokal nirkabel (WLAN), konektivitas alat-ke-alat (seperti Wi-Fi Peer to Peer atau Wi-Fi Direct), jaringan wilayah pribadi (PAN), jaringan wilayah lokal (LAN), dan bahkan sejumlah koneksijaringan wilayah luas (WAN)
terbatas. Perusahaan manufaktur dengan keanggotaan Wi-Fi Alliance, yang
produknya berhasil melewati proses sertifikasi, berhak menandai produk
tersebut dengan logo Wi-Fi.
Secara spesifik, proses sertifikasi memerlukan pemenuhan standar radio IEEE 802.11, standdar keamanan WPA dan WPA2, dan standar autentikasi EAP.
Sertifikasi opsionalnya meliputi pengujian standar draf IEEE 802.11,
interaksi dengan teknologi telepon seluler pada peralatan konvergen, dan
fitur-fitur keamanan, multimedia, dan penghematan tenaga.[23]
Tidak semua peralatan Wi-Fi dikirim untuk mendapatkan sertifikasi.
Kurangnya sertifikasi Wi-Fi tidak berarti bahwa sebuah alat tidak
kompatibel dengan alat Wi-Fi lainnya. Jika alat tersebut memenuhi syarat
atau setengah kompatibel, Wi-Fi Alliance tidak perlu berkomentar
terhadap penyebutannya sebagai sebuah alat Wi-Fi,[rujukan?] meskipun secara teknis hanya alat yang bersertifikasi yang disetujui. Istilah seperti Super Wi-Fi, yang dicetuskan oleh Komisi Komunikasi Federal (FCC) AS untuk mendeskripsikan rencana jaringan pita TV UHF di Amerika Serikat, dapat disetujui atau tidak.
Penggunaan
Agar terhubung dengan LAN Wi-Fi, sebuah komputer perlu dilengkapi dengan pengontrol antarmuka jaringan nirkabel. Gabungan komputer dan pengontrol antarmuka disebutstasiun.
Semua stasiun berbagi satu saluran komunikasi frekuensi radio.
Transmisi di saluran ini diterima oleh semua stasiun yang berada dalam
jangkauan. Perangkat keras tidak memberitahu pengguna bahwa transmisi
berhasil diterima dan ini disebut mekanismepengiriman terbaik. Sebuah gelombang pengangkut dipakai untuk mengirim data dalam bentuk paket, disebut "bingkai Ethernet". Setiap stasiun terus terhubung dengan saluran komunikasi frekuensi radio untuk mengambil transmisi yang tersedia.
Akses Internet
Sebuah alat Wi-Fi dapat terhubung ke Internet ketika berada dalam jangkauan sebuah jaringan nirkabel yang terhubung ke Internet. Cakupan satu titik akses atau
lebih (interkoneksi) — disebut hotspot — dapat mencakup wilayah seluas
beberapa kamar hingga beberapa mil persegi. Cakupan di wilayah yang
lebih luas membutuhkan beberapa titik akses dengan cakupan yang saling
tumpang tindih. Teknologi Wi-Fi umum luar ruangan berhasil diterapkan
dalam jaringan mesh nirkabel di London, Britania Raya.
Wi-Fi menyediakan layanan di rumah pribadi, jalanan besar dan pertokoan,
serta ruang publik melalui hotspot Wi-Fi yang dipasang gratis atau
berbayar. Organisasi dan bisnis,
seperti bandara, hotel, dan restoran, biasanya menyediakan hotspot
gratis untuk menarik pengunjung. Pengguna yang antusias atau otoritas
yang ingin memberi layanan atau bahkan mempromosikan bisnis di
tempat-tempat tertentu kadang menyediakan akses Wi-Fi gratis.
Router yang melibatkan modem jalur pelanggan digital atau modem kabel dan titik akses WI-Fi, biasanya dipasang di rumah dan bangunan lain, menyediakan akses Internet dan antarjaringan ke semua peralatan yang terhubung dengan router secara nirkabel atau kabel. Dengan kemunculan MiFi dan WiBro (router Wi-Fi portabel), pengguna bisa dengan mudah membuat hotspot Wi-Fi-nya sendiri yang terhubung ke Internet melalui jaringan seluler. Sekarang, peralatan Android, Bada, iOS (iPhone), dan Symbianmampu menciptakan koneksi nirkabel.[24] Wi-Fi juga menghubungkan tempat-tempat yang biasanya tidak punya akses jaringan, seperti dapur dan rumah kebun.
Wi-Fi kota
Informasi lebih lanjut: Jarignan nirkabel kota
Pada awal 2000-an, banyak kota di seluruh dunia mengumumkan rencana
membangun jaringan Wi-Fi sekota. Contoh usaha yang berhasil yaitu Mysorepada tahun 2004 menjadi kota Wi-Fi pertama di India dan kedua di dunia setelahJerusalem. Perusahaan WiFiyNet mendirikan beberapa hotspot di Mysore, yang mencakup seluruh kota dan desa-desa sekitarnya.[25]
Tahun 2005, Sunnyvale, California, menjadi kota pertama di Amerika Serikat yang menyediakan Wi-Fi gratis dengan cakupan satu kota,[26] dan Minneapolismemperoleh penghasilan $1,2 juta per tahunnya untuk penyedia jasanya.[27]
Pada bulan Mei 2010, Walikota London, Britania Raya, Boris Johnson berjanji akan membangun jaringan Wi-Fi yang mencakup seluruh London tahun 2012.[28]Sejumlah borough, termasuk Westminster dan Islington[29][30] sudah memiliki cakupan Wi-Fi terbuka yang luas.
Para pejabat di ibu kota Korea Selatan, Seoul, berusaha menyediakan
akses Internet gratis di lebih dari 10.000 lokasi di seluruh kota,
termasuk ruang terbuka publik, jalan utama, dan kawasan permukiman padat
penduduk. Seoul akan menyerahkan pengoperasiannya kepada KT, LG Telecom
dan SK Telecom. Perusahaan-perusahaan tersebut akan menginvestasikan
$44 juta untuk proyek ini, yang akan rampung tahun 2015.[31]
Wi-Fi kampus
Banyak kampus tradisional di Amerika Serikat memiliki cakupan Internet Wi-Fi nirkabel yang setengah-setengah. Carnegie Mellon University membangun jaringan Internet sekampus pertama bernama Wireless Andrew di kampus Pittsburgh-nya tahun 1993 sebelum merek Wi-Fi muncul.[32][33][34]
Pada tahun 2000, Drexel University di
Philadelphia menjadi universitas besar pertama di Amerika Serikat yang
memiliki akses Internet nirkabel di seluruh kampusnya.[35]
Komunikasi langsung antarkomputer
Wi-Fi juga memungkinkan komunikasi langsung dari satu komputer ke
komputer lain tanpa melalui titik akses. Ini disebut transmisi Wi-Fi ad hoc. Mode jaringan ad hoc nirkabel ini dipopulerkan oleh konsol permainan genggam multipemain, sepertiNintendo DS, Playstation Portable, kamera digital, dan peralatan elektronik konsumen lainnya. Sejumlah alat juga dapat berbagi koneksi Internetnya menggunakan ad-hoc, menjadi hotspot atau "router virtual".[36]
Sama halnya, Wi-Fi Alliance mempromosikan sebuah spesifikasi bernama Wi-Fi Direct untuk transfer berkas dan berbagi media melalui metodologi pencarian dan keamanan yang abru.[37] Wi-Fi Direct diluncurkan bulan Oktober 2010.[38]
Spesifikasi
Wi-Fi dirancang berdasarkan spesifikasi IEEE 802.11. Sekarang ini ada empat variasi dari 802.11, yaitu:
- 802.11a
- 802.11b
- 802.11g
- 802.11n
Spesifikasi b merupakan produk pertama Wi-Fi. Variasi g dan n merupakan salah satu produk yang memiliki penjualan terbanyak pada 2005.
Spesifikasi Wi-Fi Spesifikasi Kecepatan Frekuensi
BandCocok
dengan802.11b 11 Mb/s ~2.4 GHz b 802.11a 54 Mb/s ~5 GHz a 802.11g 54 Mb/s ~2.4 GHz b, g 802.11n 100 Mb/s ~2.4 GHz b, g, n
Di banyak bagian dunia, frekuensi yang digunakan oleh Wi-Fi, pengguna
tidak diperlukan untuk mendapatkan izin dari pengatur lokal (misal,
Komisi Komunikasi Federal di A.S.). 802.11a menggunakan frekuensi yang
lebih tinggi dan oleh sebab itu daya jangkaunya lebih sempit, lainnya
sama.
Versi Wi-Fi yang paling luas dalam pasaran AS sekarang ini (berdasarkan dalam IEEE 802.11b/g) beroperasi pada 2.400 GHzsampai 2.483,50 GHz. Dengan begitu mengijinkan operasi dalam 11 channel (masing-masing 5 MHz), berpusat di frekuensi berikut:
- Channel 1 - 2,412 GHz;
- Channel 2 - 2,417 GHz;
- Channel 3 - 2,422 GHz;
- Channel 4 - 2,427 GHz;
- Channel 5 - 2,432 GHz;
- Channel 6 - 2,437 GHz;
- Channel 7 - 2,442 GHz;
- Channel 8 - 2,447 GHz;
- Channel 9 - 2,452 GHz;
- Channel 10 - 2,457 GHz;
- Channel 11 - 2,462 GHz
Secara teknis operasional, Wi-Fi merupakan salah satu varian teknologi komunikasi dan informasi yang bekerja pada jaringan dan perangkat WLAN (wireless local area network).
Dengan kata lain, Wi-Fi adalah sertifikasi merek dagang yang diberikan
pabrikan kepada perangkat telekomunikasi (internet) yang bekerja di
jaringan WLAN dan sudah memenuhi kualitas kapasitas interoperasi yang
dipersyaratkan.
Teknologi internet berbasis Wi-Fi dibuat dan dikembangkan sekelompok insinyur Amerika Serikat yang bekerja pada Institute of Electrical and Electronis Engineers (IEEE)
berdasarkan standar teknis perangkat bernomor 802.11b, 802.11a dan
802.16. Perangkat Wi-Fi sebenarnya tidak hanya mampu bekerja di jaringan
WLAN, tetapi juga di jaringan Wireless Metropolitan Area Network (WMAN).
Karena perangkat dengan standar teknis 802.11b diperuntukkan bagi
perangkat WLAN yang digunakan di frekuensi 2,4 GHz atau yang lazim
disebut frekuensi ISM (Industrial, Scientific dan Medical). Sedang untuk
perangkat yang berstandar teknis 802.11a dan 802.16 diperuntukkan bagi
perangkat WMAN atau juga disebut Wi-Max, yang bekerja di sekitar pita
frekuensi 5 GHz.
Tingginya animo masyarakat --khususnya di kalangan komunitas Internet--
menggunakan teknologi Wi-Fi dikarenakan paling tidak dua faktor.
Pertama, kemudahan akses. Artinya, para pengguna dalam satu area dapat
mengakses Internet secara bersamaan tanpa perlu direpotkan dengan kabel.
Konsekuensinya, pengguna yang ingin melakukan surfing atau browsing
berita dan informasi di Internet, cukup membawa PDA (pocket digital
assistance) atau laptop berkemampuan Wi-Fi ke tempat dimana terdapat
access point atau hotspot.
Menjamurnya hotspot di tempat-tempat tersebut --yang dibangun oleh
operator telekomunikasi, penyedia jasa Internet bahkan orang
perorangan-- dipicu faktor kedua, yakni karena biaya pembangunannya yang
relatif murah atau hanya berkisar 300 dollar Amerika Serikat.
Peningkatan kuantitas pengguna Internet berbasis teknologi Wi-Fi yang
semakin menggejala di berbagai belahan dunia, telah mendorong Internet
service providers (ISP) membangun hotspot yang di kota-kota besar dunia.
Beberapa pengamat bahkan telah memprediksi pada tahun 2006, akan
terdapat hotspot sebanyak 800.000 di negara-negara Eropa, 530.000 di
Amerika Serikat dan satu juta di negara-negara Asia.
Keseluruhan jumlah penghasilan yang diperoleh Amerika Serikat dan
negara-negara Eropa dari bisnis Internet berbasis teknologi Wi-Fi hingga
akhir tahun 2003 diperkirakan berjumlah 5.4 trilliun dollar Amerika,
atau meningkat sebesar 33 milyar dollar Amerika dari tahun 2002
(www.analysys.com).
Wi-fi Hardware
Hardware Wi-Fi yang ada di pasaran saat ini ada berupa :
Mode Akses Koneksi Wi-fi
Ada 2 mode akses koneksi Wi-fi, yaitu
Ad-Hoc
Mode koneksi ini adalah mode dimana beberapa komputer terhubung secara langsung, atau lebih dikenal dengan istilah Peer-to-Peer. Keuntungannya, lebih murah dan praktis bila yang terkoneksi hanya 2 atau 3 komputer, tanpa harus membeli access point.
Infrastruktur
Menggunakan Access Point yang berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan (Network).
Popularitas Wi-Fi
Di Indonesia sendiri, penggunaan Internet berbasis Wi-Fi sudah mulai
menggejala di beberapa kota besar. Di Jakarta, misalnya, para maniak
Internet yang sedang berselancar sambil menunggu pesawat take off di
ruang tunggu bandara, sudah bukan merupakan hal yang asing.
Fenomena yang sama terlihat diberbagai kafe --seperti Kafe Starbucks dan
La Moda Cafe di Plaza Indonesia, Coffee Club Senayan, dan Kafe Coffee
Bean di Cilandak Town Square-- dimana pengunjung dapat membuka Internet
untuk melihat berita politik atau gosip artis terbaru sembari menyeruput
cappucino panas.
Dewasa ini, bisnis telepon berbasis VoIP (Voice
over Internet Protocol) juga telah menggunakan teknologi Wi-Fi, dimana
panggilan telepon diteruskan melalui jaringan WLAN. Aplikasi tersebut
dinamai VoWi-FI (Voice over Wi-Fi).
Beberapa waktu lalu, standar teknis hasil kreasi terbaru IEEE telah
mampu mendukung pengoperasian layanan video streaming. Bahkan
diprediksi, nantinya dapat dibuat kartu (card) berbasis teknologi Wi-Fi
yang dapat disisipkan ke dalam peralatan eletronik, mulai dari kamera
digital sampai consoles video game (ITU News 8/2003).
Berdasarkan paparan di atas, dapat disimpulkan bahwa bisnis dan
kuantitas pengguna teknologi Wi-Fi cenderung meningkat, dan secara
ekonomis hal itu berimplikasi positif bagi perekonomian nasional suatu
negara, termasuk Indonesia.
Meskipun demikian, pemerintah seyogyanya menyikapi fenomena tersebut
secara bijak dan hati-hati. Pasalnya, secara teknologis jalur frekuensi
--baik 2,4 GHz maupun 5 GHz-- yang menjadi wadah operasional teknologi
Wi-Fi tidak bebas dari keterbatasan (Kompas, 5/2/2004).
Pasalnya, pengguna dalam suatu area baru dapat memanfaatkan sistem
Internet nirkabel ini dengan optimal, bila semua perangkat yang dipakai
pada area itu menggunakan daya pancar yang seragam dan terbatas.
Apabila prasyarat tersebut tidak diindahkan, dapat dipastikan akan
terjadi harmful interference bukan hanya antar perangkat pengguna
Internet, tetapi juga dengan perangkat sistem telekomunikasi lainnya.
Bila interferensi tersebut berlanjut dikarenakan penggunanya ingin lebih
unggul dari pengguna lainnya dan kurangnya pemahaman terhadap
keterbatasan teknologinya, pada akhirnya akan membuat jalur frekuensi
2,4 GHz dan 5 GHz tidak dapat dimanfaatkan secara optimal.
Keterbatasan lain dari kedua jalur frekuensi nirkabel ini (khususnya 2,4 GHz) ialah karena juga digunakan untuk keperluan ISM(industrial, science and medical).
Konsekuensinya, penggunaan komunikasi radio atau perangkat
telekomunikasi lain yang bekerja pada pada pita frekuensi itu harus siap
menerima gangguan dari perangkat ISM, sebagaimana tertuang dalam S5.150
dari Radio Regulation.
Dalam rekomendasi ITU-R SM.1056, diinformasikan juga karakteristik
perangkat ISM yang pada intinya bertujuan mencegah timbulnya
interferensi, baik antar perangkat ISM maupun dengan perangkat
telekomunikasi lainnnya.
Rekomendasi yang sama menegaskan bahwa setiap anggota ITU bebas
menetapkan persyaratan administrasi dan aturan hukum yang terkait dengan
keharusan pembatasan daya.
Menyadari keterbatasan dan dampak yang mungkin timbul dari penggunaan
kedua jalur frekuensi nirkabel tersebut, berbagai negara lalu menetapkan
regulasi yang membatasi daya pancar perangkat yang digunakan.
Keselamatan
Informasi lebih lanjut: Peralatan elektronik nirkabel dan kesehatan
World Health Organization (WHO) menyatakan, "tidak ada risiko setelah terpapar jaringan wi-fi tingkat rendah dan jangka panjang," dan United Kingdom Health Protection Agency melaporkan bahwa terpapar Wi-Fi selama setahun "sama seperti terpapar radiasi dari panggilan telepon genggam selama 20 menit".[39][40]
Sejumlah kecil pengguna Wi-Fi telah melaporkan masalah kesehatan setelah berkali-kali terpapar dan memakai Wi-Fi,[41] meski belum ada publikasi mengenai dampak apapun dalam studi buta rangkap. Sebuah studi yang melibatkan 725 orang penderitahipersensitivitas elektromagnetik mengaku tidak menemukan bukti atas klaim mereka.[42]
Sebuah studi berspekulasi bahwa "laptop (mode Wi-Fi) di pangkuan dekat buah zakar dapat menurunkan fertilitas pria".[43] Studi lainnya menemukan memori kerja yang menurun di kalangan pria saat terpapar Wi-Fi.[44]
Lihat pula
- Daftar saluran WLAN
- San Francisco Digital Inclusion Strategy
- Dukungan sistem operasi Wi-Fi
- WiMAX
- Super Wi-Fi
- Li-Fi
Catatan
Catatan kaki
- ^ What is Wi-Fi? - A Word Definition From the Webopedia Computer Dictionary
- ^http://sviehb.files.wordpress.com/2011/12/viehboeck_wps.pdf
- ^ "Wi-Fi (wireless networking technology)". Encyclopædia Britannica. Diakses 2010-02-03.
- ^ Ben Charny (December 6, 2002). "CNET Vision series".CNET. Diakses 2011-10-14.
- ^ Olga Kharif (April 1, 2003). "Paving the Airwaves for Wi-Fi". Bloomberg Businessweek. Diakses 2011-10-14.
- ^ IEEE-SA - IEEE 802.11 and Amendments Patent Letters of Assurance
- ^ David Sygall. "How Australia's top scientist earned millions from Wi-Fi". The Sydney Morning Herald, December 7, 2009.
- ^ a b Moses, Asher (June 1, 2010). "CSIRO to reap 'lazy billion' from world's biggest tech companies". The Age(Melbourne). Diakses 8 June 2010.
- ^ World changing Aussie inventions - Australian Geographic
- ^ How the Aussie government “invented WiFi” and sued its way to $430 million | Ars Technica
- ^ "Australia's Biggest Patent Troll Goes After AT&T, Verizon and T-Mobile". CBS News.
- ^ Australian scientists cash in on Wi-Fi invention: SMH 1 April 2012
- ^ CSIRO wins legal battle over Wi-Fi patent: ABC 1 April 2012
- ^ "Wi-Fi Alliance: Organization". Official industry association web site. Diakses August 23, 2011.
- ^ US Patent and Trademark Office.[dibutuhkan verifikasi sumber]
- ^ a b "WiFi isn't short for "Wireless Fidelity"". boingboing.net. 2005-11-08. Diakses 2007-08-31.[pranala nonaktif]
- ^ "Wireless Fidelity' Debunked". Wi-Fi Planet. 2007-04-27. Diakses 2007-08-31.
- ^ "What is the True Meaning of Wi-Fi?". Teleclick. Diakses 2007-08-31.
- ^ a b "Securing Wi-Fi Wireless Networks with Today’s Technologies". Wi-Fi Alliance. 2003-02-06. Diakses 2009-11-30.
- ^ "WPA Deployment Guidelines for Public Access Wi-Fi Networks". Wi-Fi Alliance. 2004-10-28. Diakses 2009-11-30.
- ^ The Wi-Fi Alliance also developed technology that expanded the applicability of Wi-Fi, including a simple set up protocol (Wi-Fi Protected Set Up) and a peer to peer connectivity technology (Wi-Fi Peer to Peer) "Wi-Fi Alliance: Organization". www.wi-fi.org. Diakses 2009-10-22.
- ^ "Wi-Fi Alliance: White Papers". www.wi-fi.org. Diakses 2009-10-22.
- ^ "Wi-Fi Alliance: Programs". www.wi-fi.org. Diakses 2009-10-22.
- ^ "Mifi vs Joikuspot". mificlub.com. Diakses 2010-10-09.[pranala nonaktif]
- ^ The Telegraph - Say hello to India's first wirefree city
- ^ "Sunnyvale Uses MetroFi". unstrung.com. Diakses 2008-07-16.[pranala nonaktif]
- ^ "Minneapolis moves ahead with wireless". The Star Tribune. December 5, 2010. Diakses December 5, 2010.Text "Alexander, Steve and Brandt, Steve" ignored (help)
- ^ "London-wide wi-fi by 2012 pledge". BBC News. 2010-05-19. Diakses 2010-05-19.
- ^ "City of London Fires Up Europe's Most Advanced Wi-Fi Network". www.govtech.com. Diakses 2007-05-14.
- ^ "London gets a mile of free Wi-Fi". .zdnet.co.uk. Diakses 200-04-18.
- ^ "Seoul Moves to Provide Free City-Wide WiFi Service". VOANEWS.COM. Diakses 1 April 2012.
- ^ Deb Smit (October 5, 2011). "How Wi-Fi got its start on the campus of CMU, a true story". Pop City Media. Diakses October 6, 2011.
- ^ "Wireless Andrew: Creating the World's First Wireless Campus". Carnegie Mellon University. 2007. Diakses October 6, 2011.
- ^ Wolter Lemstra; Vic Hayes; John Groenewegen (2010). The innovation journey of Wi-Fi: the road to global success. Cambridge University Press. hlm. 121. ISBN 978-0-521-19971-1. Diakses October 6, 2011.
- ^ "About the University". Drexel.edu. Diakses 2011-10-14.[pranala nonaktif]
- ^ "Wireless Home Networking with Virtual WiFi Hotspot". Techsansar.com. 2011-01-24. Diakses 2011-10-14.
- ^ "Wi-Fi Direct allows device-to-device links".
- ^ "Wi-Fi gets personal: Groundbreaking Wi-Fi Direct launches today". WiFi Alliance. 2010-10-25. Diakses 2011-01-15.
- ^ "Q&A: Wi-fi health concerns". BBC News. 2007-05-21. Diakses 2011-10-14.
- ^ "Electromagnetic Hypersensitivity (EMS)", 2011
- ^ "Official website". Globalnews.ca. Diakses 2011-10-14.
- ^ ""Electromagnetic Hypersensitivity: A Systematic Review of Provocation Studies ", 2005". Psychosomaticmedicine.org. 2005-03-01. Diakses 2011-10-14.
- ^ Avendaño C, Mata A, Juarez Villanueva AM, Martinez VS, Sanchez Sarmiento CA (2010) “Laptop expositions affect motility and induce DNA fragmentation in human spermatozoa in vitro by a non-thermal effect: a preliminary report” American Society for Reproductive Medicine, 66th Annual Meeting: O-249.
- ^ Papageorgiou CC, Hountala CD, Maganioti AE, Kyprianou MA, Rabavilas AD, Papadimitriou GN, Capsalis CN (2011) “Effects of wi-fi signals on the p300 component of event-related potentials during an auditory hayling task” J Integr Neurosci. 10(2): 189-202; PMID 21714138.
Bacaan lanjutan
- Wireless Networking in the Developing World (PDF book)
Pranala luar
Wikimedia Commons memiliki kategori mengenai Wi-Fi |
Lihat informasi mengenai wi-fi di Wiktionary. |
Wikibuku memiliki buku bertajuk |
|
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Wi-Fi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar